Rabu, 17 Sept 2014
Selamat pagi
sobat eMKa Land yang berbahagia,
Semangat Rabu menggebu dari
teras "Melly Kiong" yang selalu menyeduhkan teh ilmu yang berkembang
berdasarkan pengalaman dari anggota lain. Jadi sangat fresh.
Beberapa hari
ini saya mendapatkan pertanyaan yang cukup aneh-aneh. Bagaimana mengatasi anak
perempuan umur 3 tahun maunya peluk-peluk anak laki-laki 2 tahun, bagaimana anak umur 12 tahun
sudah bicara pacar-pacaran, bagaimana anaknya nanti sekolah di sekolah yang seperti apa
walaupun anaknya sekarang 3 tahun.
Serba salah tepatnya ya, mikir salah nggak
mikir lebih-lebih. Tapi parno nggak sih curiga dengan anak 3 tahun? Terus anak 12 tahun bisa
cinta-cinta monyet sangat wajar 'kali?
Dan sekolah 2 tahun yang akan datang sudah berubah Bu. Sayang tidak kita mikir terlalu jauh dan kita tidak menikmati masa
kini. Coba ibu nikmati lucunya anak-anak dan kasih tahu kalau peluk-peluk sama saudara
boleh tetapi tidak sama semua orang, karena yang boleh berpelukan sayang hanya sama
papa mama, kakak, adik.
Terus kita juga pernah remaja bukan? Harusnya bisa dekati
anak kita dengan terbuka sehingga mereka juga terbuka, bukan menutup pintu
komunikasi dengan larangan dan kekhawatiran.
Dan milih sekolah, carilah ala
mindful school yang tidak jauh dari rumah, sekolah yang membuka komunikasi dua arah, dan lain-lain.
So orangtua, nikmati saat-saat sama anak dan jadi guru, sahabat, serta
orangtua yang mengerti ke mana arah anak kita. Jika salah langsung kita
benarkan, dan nikmati yang sedang terjadi. Jangan terlalu fokus pada
kekhawatiran yang berlebihan.
Hiduplah untuk sekarang dan beritakan yang terbaik.
Salam smile
Melly Kiong
"Orangtua yang terlalu mengkhawatirkan anak akan kehilangan momen-momen indah
bersama"
Berbuat baik yang sangat sederhana adalah ketika kita berbagi
dengan apa yang kita rasakan manfaatnya seperti berbagi BC ini setiap pagi.
0 komentar:
Posting Komentar