Kamis, 11 September 2014
Selamat pagi sobat eMKa Land yang baik, semangat Kamis dari yang manis
di teras "Melly Kiong" dengan seduhan teh ekspresi yang pasti membuat
siapa pun yang menikmatinya pasti terasa lebih manis seperti yang menyeduhkan.
Dua hari lalu ketika menemani Matthew makan empek-empek, bertemu dengan seorang
ibu yang sedang menunggu anak TK-nya les menulis. Saya tanya kenapa les?
Katanya untuk mempersiapkan anaknya nanti ke SD, dan entah kenapa dia juga
cerita tentang tetangganya yang sangat keras sama anaknya yang kelas 1 SD jika
ulangan tidak memuaskan akan mengusirnya anaknya "dengan alasan aturan
mama" sampaip anaknya benar-benar bawa tas sekolah dan dikeluarkan dari pagar???
Saya hanya berpikir anak sekecil itu belum ada kekuatan untuk melawan, semakin
sering diusir suatu saat dia pasti akan tunjukan bahwa dia akan buktikan
bahwa dia bisa merealisasikan apa yang dikehendaki.
So jangan heran dengan anak yang tidak pulang ke rumah jika sejak kecil
orangtua memberikan ancaman,
bukan anak mamalah, mama yang berkuasalah, nanti diantar ke panti
asuhanlah, kasih dengan Pak Jenggo, dan lain-lain.
Siap-siap tunggu bom waktu yang akan dibuktikan anak-anak yang sering kena
ancaman!!!
Mari introspeksi ke dalam, apakah ada yang masih bisa diperbaiki?
Yuk perbaiki bersama.
Salam smile
Melly Kiong
"Ancaman hanya penyelesaian masalah yang sesaat, namun akan menjadi tumpukan
beban yang memberatkan hubungan orangtua dan anak."
0 komentar:
Posting Komentar