RSS

Anakku Sudah 18 Tahun, Masih Bisakah?


Selamat pagi sobat eMKa Land yang berbahagia, sejuknya udara pagi semoga selalu menyejukkan hati kita.

Saya pribadi sangat menghargai usaha seorang sobat eMKa Land yang saya tidak mengerti bagaimana caranya supaya dia bisa telepon ke saya hanya karena dia menginginkan seorang teman yang bisa dimintai pendapat bagaimana sih cara bicara dengan anaknya yang jauh di negeri orang, hanya karena dia mendapati anaknya baru pacaran.

Sepertinya ini sebuah ketakutan yang wajar karena sebagai ibu kita pasti telah menggambarkan sebuah keiinginan, punya anak yg selalu nurut, tidak melakukan hal buruk sekecil apa pun, sekolah dengan prestasi yang membanggakan.

Namun sering tidak sadar bahwa anak kita juga bertumbuh dari sisi fisik dan hormonal yang bisa membangkitkan banyak keinginan, sebagai orangtua semestinya sudah siapkan mental dengan segala resiko baik buruknya sebelum kita putuskan anak kita boleh tinggal jauh dari kita.

Kondisi sobat kita ini sungguh menjadi pembelajaran bagi kita semua, bahwa sekali lagi kita tidak bisa menjaga anak kita 24 jam walaupun dia ada bersama kita, mungkin yang bisa kita lakukan adalah bangun hubungan pertemanan yang lebih baik, dan berharap anak menyadari dan lebih mengerti tanggung jawab untuk hidupnya sendiri. Tidak ada kata terlambat, jika sebagai oranggtua kita mau mengakui kesalahan kita, dan meminta maaf dengannya dan mulailah Menata Keluarga kita kembali bersama kami di eMKa Land, dengan Mindful Parenting kita akan belajar menjadi oranggtua yang tidak menghakimi diri sendiri dan anak kita.

eMKa Land sungguh tempat yang indah buat kita saling berbagi dan saling menguatkan.

Salam semangat

Smile
Melly Kiong
@mellykiong

www.emkaland.blogspot.com

Blog kita sudah dikunjungi oleh lebih dari 1.400 org dari berbagai negara, semoga kesadaran mendidik semakin meluas dan akan banyak anak-anak yang semakin bahagia.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar