Selamat
pagi sobat eMKa Land yang luar biasa, selamat ketemu kembali di "Teras
Melly Kiong " ada rasa rindu untuk terus menyeduhkan teh ilmu bagi
sobat-sobatku.
Sobat orangtua yang hebat, dua hari ini saya mengikuti
perjalanan Matthew yang outing ke Puncak, dan saya benar-benar mencoba mencopot
label saya sebagai orangtua dan dengan rela menggantikannya sebagai panitia.
Saya mencoba menahan diri untuk tidak mau tahu di mana lokasi kamarnya,
tidak mau bertanya apa saja kekurangan dia, mengingatkan dia, apa pun
pokoknya benar-benar saya coba memberikan dia ruang untuk tidak merasakan
kehadiranku sebagai orangtuanya melainkan benar-benar sebagai panitia.
Berat
tidak sih? Sangat!!! Saya berusaha sangat keras untuk tidak mencari di mana
kamarnya, saya tidak datang ke meja untuk meyakinkan makanan apa saja yang
dimakannya, saya tidak mengingatkan dia untuk melakukan ini itu seperti yang biasa
dilakukan di rumah.
Namun ada hal positif yang saya dapati, saya bisa
menikmati kebebasan dia bersama teman-temannya dari jauh, saya bisa
mencermati apa yang dilakonin bersama teman-temannya, saya bisa melihat
kedewasaannya dalam berteman, dalam mengatur dirinya sendiri, dan saya
mendapati perkembangannya yang luar biasa sebagai praremaja, sungguh adalah
pembelajaran saya sebagai ibu yang mencoba memasuki dunianya untuk bisa lebih
memahami.
Saya tadinya agak iri dengan teman-teman yang bisa foto-foto dengan
anak-anaknya, namun setelah saya tata kembali komitmen awal saya, saya
mendapati bahwa itu harus saya lewati sebagai panitia, bukan sebagai seorang ibu. Bukan
Matthew saja yang bertumbuh, melainkan saya sebagai seorang ibu sangat luar
biasa, belajar melepas kekhawatiran dan membangun ruang pendekatan sebagai
sahabat sudah lebih nyata di saat dia masuk usia remajanya.
Wow pokoknya seru dan seru sekali judulnya, banyak hal yang saya dapatkan, banyak pembelajaran baru bagi saya sebagai seorang Ibu.
Mindful Parenting benar-benar membuka mata saya sebagai ibu bagaimana harus memasuki
dunia anak-anak kita dan hanya bisa terjadi dengan empati.
Selamat ikut menikmati
Smile
Melly Kiong
0 komentar:
Posting Komentar