RSS

Caraku membuat hariku indah dari menit ke menit ...

15 februari 2014 Aku belajar tidak pusingin hidupku yang lalu, aku juga belajar mengendalikan memikirkan hari esokku dan aku tetap belajar fokus dengan hidupku hari ini dan sekarang. Pagi ini aku terbangun mendapati aku masih bisa bernafas dan hidup. Aku sangat bersyukur atas anugrahNya dan kesempatan buatku. Aku bersyukur pada perkembangan teknologi yang membuat aku bisa menemui kalian semua walau hanya di dunia maya. Ada banyak ide yang masih ada dikepalaku semoga aku mampu merealisasikannya dalam sisa waktuku. So tetaplah bersama disini untuk saling melengkapi, saling mememberi support dan saling membangun dengan welas asih. Semalam saya baru bercerita dengan sahabatku sepertinya Indonesia ini krisis kepemimpinan, tapi kita bisa apa? Tidak akan bisa apa-apa, tetapi kita mulai jadi pemimpin buat diri kita sendiri, kita menjadi komando bagi diri sendiri untuk terus menggali ke dalam, bagaimana membangun kualitas diri dengan menjadikan welas asih sebagai syarat utama dalam membangun diri yang penuh kesadaran. Pagi ini saya membaca kiriman Mas Poetoet dengan linangan air mata dan ada asa tentang pemimpin harapanku dibaliknya. Untuk itulah aku bagikan agar kita semua punya asa yang sama. Terima kasih Deny yang begitu antusias suruh saya nonton acara Mata Najwa hari Rabu yang lalu. Salam optimisme yang terbangun diatas keharuan mendalam Melly kiong ------------------------------------ http://ilmuperpus.wordpress.com/2014/02/12/pantas-saja-ibu-risma-menutup-lokalisasi-di-surabaya/

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar